Friday, October 08, 2010

labilitas 2.26-2.57

bodohnya.
apa yang telah kulakukan?

aku dan mulut besarku.
aku dan tipisnya sabar ku.
aku dan gegabahku.
aku dan bodohku. tentu saja.

oh, ya, aku sadar saat menulisnya.
oh, tentu saja aku telah berpikir 2 kali.
tapi aku lupa satu hal.
gegabah, aku berpikir menggunakan kepala besarku.

dulu sekali, aku orang yang suka menyesal.
semua kusesali dalam-dalam,
lalu aku tertinggal tanpa hasil.
sejak itu tak pernah lagi aku menyesal.

tidak menyesal, terus maju. jalan.
aku kembali berbuat salah dengan bodohku,
tapi aku tidak akan menyesali.
aku panen pelajaran, aku panen pengalaman.

lalu aku melakukan kebodohan ini.
kecil, sederhana, pendek.
namun bodoh. gegabah. tolol.
besar kepala, aku tidak merasa bersalah.

sampai ketika datang jawabannya.
sampai ketika datang balasnya.
lalu aku membaca ulang,
lalu aku berpikir kembali.

dengan akal yang lebih sehat,
dengan nurani yang lebih dingin.
serpihan sesal,
membawa sesak.

aku ingin dia tahu.
lalu aku ingat,
tentu saja dia sudah tahu.
aku hanya melakukan hal yang tidak perlu.

bodoh.
tolol sekali.
gali lubang,
lama akan kembali.

aku hanya ingin menunjukkan,
aku hanya ingin menyampaikan jujurku.
namun ternyata tidak sementah itu.
kali ini aku tidak mendapat apapun kecuali malu.




by Mariska Sheila Kellani on Wednesday, June 17, 2009 at 3:04am

No comments: